Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jadi Menteri KKP Tinggal 6 Bulan, Susi: Saya Titip Laut

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti bermain Paddleboard di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa, 2 April 2019. Menteri Susi mengapresiasi nelayan setempat yang mampu merubah mindset. ANTARA/Budi Candra Setya
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti bermain Paddleboard di Pantai Bangsring, Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa, 2 April 2019. Menteri Susi mengapresiasi nelayan setempat yang mampu merubah mindset. ANTARA/Budi Candra Setya
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan bakal segera mengakhiri jabatan politisnya sebagai menteri dalam kurun waktu enam bulan ke depan. Jika tidak terjadi perombakan kabinet, Susi akan merampungkan tugas sebagai menteri pada 20 Oktober mendatang. 

Baca: Kapal Lelangan Jatuh ke Pemilik Lama, Jaksa Agung: Tidak Masalah

Menjelang masa tugasnya berakhir, Susi memiliki harapan khusus. Ia berpesan supaya masyarakat menjaga keutuhan laut dan tidak melenakannya sebagai aset kekayaan negara.

"Saya titipkan ke Anda semua. Tetap jaga laut kita untuk masa depan bangsa. Anda adalah bagian dari laut," ujar Susi saat menjadi pembicara dalam diskusi terbuka bertajuk 'Indonesia yang Bersih, Aman, dan Nyaman untuk Berwisata' di Hall B, Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu sore, 6 April 2019.

Susi mengatakan, selama menjabat sebagai menteri lebih-kurang 4,5 tahun, Kementeriannya telah mencatatkan sejumlah prestasi. Ia mengklaim, kebijakannya soal penenggelaman kapal pencuri ikan berimbas pada meningkatnya neraca perdagangan hasil laut.

Indonesia, ujar Susi, juga berhasil menjadi pemasok tuna terbesar di dunia. Dari data Kementerian Kelautan dan Perikanan pada 2019, Indonesia saat ini berhasil menyumbang 16 persen produksi ikan tuna secara global. Adapun nilai tangkapan per tahun mencapai US$ 5 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, prestasi lain yang ditunjukkan Susi adalah meningkatnya stok ikan dari tahun ke tahun. Pada 2014, stok ikan hanya berkisar 7 juta ton. Pada 2016, angka itu naik menjadi 12,5 juta ton dan pada 2017 menjadi 13 juta ton. Sementara itu, konsumsi ikan juga tercatat naik. Dari 36 kilogram per kapita per tahun pada 2016, kini menjadi 50 kilogram per kapita per tahun.

BACA: Kenapa Luhut Desak Susi Pudjiastuti Revisi Aturan Benih Lobster?

Meski demikian, Susi menyatakan bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan masih memiliki banyak pekerjaan rumah. Saat ini, misalnya, penangkapan ikan secara ilegal masih marak terjadi. "Penangkapan ikan dengan bom juga masih banyak. Lalu pemerataan pendapatan nelayan (juga belum)," ujar Susi.

Susi mengimbuhkan, setelah lepas jabatan menteri kelak, ia memastikan dirinya masih akan tetap konsentrasi pada laut. Salah satunya lewat komunitas pecinta laut. Saat ini, ia menjadi pembina komunitas Pandu Laut Nusantara. Komunitas itu dibangun bersama sejumlah aktivis dan selebritas.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

1 hari lalu

Komandan Pangkalan TNI AL Palembang Kolonel Sandy Kurniawan (Paling kiri) menunjukkan barang bukti upaya penyelundupan 99 ribu lebih Bibit Bening Lobster di Pulau Rimau, Banyuasin. TEMPO/Parliza Hendrawan
Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.


KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

2 hari lalu

ABK Vietnam menunjukan kapal ikan berukuran kecil yang menjadi sasaran penangkapan di perairan Laut Natuna Utana, Sabtu, 4 Mei 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.


KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

2 hari lalu

Anak buah kapal (ABK) kapal asing diamankan Personel Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) di Pelabuhan Pangkalan PSDKP Batam, Kepulauan Riau, Jumat 20 Agustus 2021. PSDKP berhasil mengamankan kapal asing yang melakukan penangkapan ikan secara ilegal beserta 22 awak kapal berkewarganegaraan Vietnam di Perairan Natuna Utara. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna
KKP Tangkap 3 Kapal Ikan Asing di Laut Natuna dan Selat Malaka, Berbendera Vietnam dan Malaysia

Dua Kapal Ikan Asing berbendera Vietnam sempat hendak kabur sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan peringatan.


KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

4 hari lalu

KKP Perkuat Jejaring Kawasan Konservasi di NTT

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk memperkuat jejaring pengelolaan kawasan konservasi di NTT.


KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

4 hari lalu

KKP Tetapkan 5,5 Juta Hektar Habitat Penyu Sebagai Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) telah menetapkan 5,5 juta hektar habitat penyu sebagai kawasan konservasi.


KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

4 hari lalu

Ikan tuna seberat 50 kg dipersiapkan untuk upacara
KKP Berkomitmen Tingkatkan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP berkomitmen meningkatkan jangkauan pasar tuna Indonesia.


KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

5 hari lalu

KKP Tingkatkan Kualitas dan Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menjadikan peringatan Hari Tuna Sedunia sebagai momentum meningkatkan kualitas dan jangkauan pasar komoditas perikanan tersebut


Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

8 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.


KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

10 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.


Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

11 hari lalu

PSDKP KKP menangkap kapal asing berbendera Malaysia melakukan illegal fishing di perairan Selat Malaka, Kamis, 25 April 2024. Foto: PSDKP KKP
Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.